Rabu, 13 April 2011

Kamis, 14 April 2011

Bismillah,,,

       Dengan menyebut nama Allah Yang Agung, Tuhan semesta alam yang tiada tandingannya. Hari ini kembali memunculkan titik tolak peradaban dalam kehidupan manusia, dan menjadi kekuatan tersendiri bagi pribadi seorang muslim untuk menjadi lebih tangguh dan tidak kalah oleh keadaan yang menimpanya. Dan pada hari ini pula dimulai setelah sekian lama terlarut dengan berbagai amanah yang membuat kesibukan berarti itu terasa sebuah beban,Ya Rabb... hamba-Mu memohon perlindungan dari kelemahan iman serta penyakit hati yang semakin merebak di kalangan umat islam saat ini.
       Sudah cukup banyak buku yang dibaca, mulai dari mata kuliah, dakwah, masalah, motivasi, sejarah dan lain sebagainya. Hanya untuk satu alasan... Bersyukur atas segala nikmat yang Dia berikan untukku sebagai hamab-Nya yang senantiasa berusaha untuk menjadi lebih baik. Wahai umat islam bersatulah... hal ini sebenarnya merupakan refleksi dari nilai "Ukhuwah" yang menjamin terjadinya pesatuan umat islam semasa Rasulullah SAW hingga tergulingnya kekhalifahan Turki Utsmani. Dan begitu banyak perbedaan Fikrah hingga munculnya berbagai Harakah yang mengusung nilai-nilai islami namun pada akhirnya malah berbangga diri dengan golongannya masing-masing. Sungguh ironis sekali keadaan umat ini... dan saking banyaknya Harakah, pada akhirnya masyarakat awam yang tidak mengerti islam secara kaffah kebingungan untuk menentukan visi hidup seorang muslim karena mereka hanya mengenal islam melalui lingkungan atau secara turun-temurun tanpa mau mengkaji berbagai dalil yang mereka dengar dari para mubaligh.

       "Sesungguhnya orang-orang yang memecah belah agamanya dan mereka (terpecah) menjadi beberapa golongan, tidak ada sedikit pun tanggung jawabmu terhadap mereka. Sesungguhnya urusan mereka hanyalah (terserah) kepada Allah, kemudian Allah akan memberitahukan kepada mereka apa yang telah mereka perbuat." (Q.S. Al-An'am ayat 159)

       Dari Abu Hurairah rodhiallohu ‘anhu berkata, Rasulullah sholallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Janganlah kalian saling dengki, jangan saling menipu, jangan saling membenci, jangan saling membelakangi, dan jangan kalian membeli suatu barang yang (akan) dibeli orang. Jadilah kamu sekalian hamba-hamba Alloh yang bersaudara. Seorang muslim adalah saudara bagi muslim yang lainnya, tidak layak untuk saling menzhalimi, berbohong kepadanya dan acuh kepadanya. Taqwa itu ada disini (beliau sambil menunjuk dadanya 3 kali). Cukuplah seseorang dikatakan jahat jika ia menghina saudaranya sesama muslim. Haram bagi seorang muslim dari muslim yang lainnya, darahnya, hartanya, dan harga dirinya” (HR. Muslim)

       Wahai saudara-saudaraku... renungkanlah makna sebuah ayat suci Al-Qur'an dan hadist diatas!!! Apakah benar kita sudah menanamkan ukhuwah diantara sesama muslim...?! Apakah benar kita masih menyimpan perasaan bangga dengan golongan masing-masing...??? Masihkah ada diantara kita yang begitu mudah menghina, mencaci-maki, hingga menggunjing Harakah diluar kita...?! Sungguh biadab rasanya apabila masih saja ada segelintir atau bahkan sekelompok orang atau bahkan sebuah Harakah menghujat Harakah lain karena perbedaan prinsip atau malah ketika suatu Harakah maupun kelompok terkena isu miring atau memang benar telah melakukan kesalahan...
       Wahai pengusung dakwah dan penyeru perubahan...!!! Pernahkah kiranya dirimu bermuhasabah atas segala perbuatan yang pernah dilakukan, opini yang pernah terucap, sikap yang pernah dilakukan atau apapun yang menyatakan bahwa dirimu adalah orang yang benar dan yang lain salah..?! Sehingga ketika para pengemban dakwah lain sedang menyeru hatimu mulai memunculkan sikap dengki...?! Na'udzubillah...
       Cukuplah kiranya tulisan kecil ini menggugah hati-hati kita untuk terhindar dari berbagai macam penyakit yang ada di dalamnya, mengutamakan persatuan diatas perbedaan, mementingkan budaya tabayyun ketimbang opini publik, serta segala hal yang membuat kaum-kaum penyembah Taghut menjadi gentar karena persatuan diantara umat islam... Wallahu'alam bisshawab...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar